Hari ini diperingati sebagai Hari Peduli Sampah Nasional loh!

Tema “Tuntas Kelola Sampah untuk Kesejahteraan Masyarakat” merupakan upaya untuk menuntaskan persoalan sampah sesuai target di tahun 2025 yaitu penanganan sampah 70% dan pengurangan sampah 30% (Ditjen PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, 2023).

Menjelang tahun 2025, diharapkan persoalan sampah dapat dituntaskan serta memberikan kesejahteraan bagi masyarakat melalui potensi nilai ekonomi yang dimiliki oleh sampah.

 

Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional rupanya terbentuk dari sejarah yang cukup kelam. Menurut Ditjen PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, HPSN dibuat untuk memperingati peristiwa Leuwigajah terkait kejadian ledakan gas metana dan longsoran sampah pada tahun 2005 di TPA Leuwigajah, Kecamatan Cimahi, Provinsi Jawa Barat yang menelan 157 korban jiwa. Sejak saat itu pemerintah berinisiatif untuk menyusun regulasi terkait pengelolaan sampah secara nasional.

 

Pada tahun 2021 volume sampah di Indonesia tercatat sebanyak 68,5 juta ton dan naik mencapai 70 juta ton di tahun 2022 (Ditjen PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan).

Timbunan sampah yang menggunung selain menimbulkan pencemaran lingkungan juga dapat menambah produksi gas metana. Untuk membenahi persoalan sampah tersebut, diperlukan peranan dan kerja sama dari seluruh pihak masyarakat hingga pemerintah.

 

Aksi Peduli Sampah

• Reduce – Mengurangi penggunaan barang sekali pakai yang berpotensi menjadi sampah
• Reuse – Memanfaatkan material bekas yang bisa dan aman untuk digunakan kembali
• Recycle – Mendaur ulang sampah organik maupun non organik menjadi produk baru
• Recovery – Memproses sampah yang tidak dapat didaur ulang
• Disposal – Membawa sampah maupun sisa material dari hasil proses recovery ke TPA

 

Mari kita jaga bumi kita dengan meningkatkan kepedulian terhadap sampah!